Harga Beras Terus Naik

Beras masih menjadi kebutuhan utama penduduk Indonesia sebagai makanan pokok yang dikonsumsi sehari-hari. Terdapat beberapa produk beras yang beredar di pasaran dengan kualitas yang berbeda-beda, mulai dari beras dengan kualitas premium hingga medium. Dari segi harga juga terjadi perbedaan, dimana harga beras kualitas premium lebih tinggi dibandingkan dengan beras medium. 

Dalam kurun waktu empat bulan terakhir harga beras terus naik. Data Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional (National Food Agency atau NFA) hinggal 18 Oktober 2023, harga rata-rata nasional beras medium Rp 13.210 per kg. Angka itu berada di atas harga eceran tertinggi yang telah ditetapkan oleh pemerintah sebesar Rp 10.900 per kg di Jawa, Bali, Lampung, Sumsel, dan Sulawesi. Harga beras medium cenderung naik mulai Juni 2023 hingga puncak kenaikan pada Oktober 2023, dimana harga beras medium menjadi sebesar Rp 1.360 per kg. 

Kenaikan harga beras ini dipengaruhi beberapa faktor yakni, musim kemarau panjang akibat dari El Nino yang berdampak gagal panen sehingga produksi padi terus. Selain itu adanya kebijakan India yang merupakan eksportir terbesar di dunia mengumumkan larangan ekspor beberapa jenis beras pada 20 Juli 2023. 

Namun demikian, harga beras medium mulai turun meskipun masih di atas harga eceran tertinggi. Pemerintah telah memenuhi permintaan dan kebutuhan beras di pasar untuk menjaga harga beras tetap stabil, salah satunya ke Pasar Induk Beras Cipinang dan Food Station. Selain itu pemerintah juga telah memberikan bantuan beras bagi keluarga tidak mampu sebagai penjagaan daya beli masyarakat sehingga bisa menekan kenaikan harga beras.